EcoBite

Makanan Terbuang, Bumi Terancam

2024-07-21 19:36:34

Comments : 35

Category : BiteInfo

Strategi Jangka Panjang terkait Iklim dan Lingkungan adalah salah satu tema utama dalam World Economic Forum 2024 yang diselenggarakan di Davos, dimana pemimpin dunia berkumpul bersama untuk mendiskusikan masa depan bumi yang inklusif. Tahun 2023 merupakan tahun terpanas berdasarkan data, dan resiko lingkungan menyumbang lebih dari separuh dari 10 risiko utama untuk 10 tahun ke depan, antara lain terkait dengan aktivitas cuaca, perubahan kritis pada sistem bumi, punahnya biodiversitas dan hancurnya ekosistem.

Menurut Food and Agriculture Organization, sampah makanan merupakan penyumbang ketiga terbesar dari emisi rumah kaca di dunia. Data menunjukan sepertiga dari makanan di dunia berakhir sebagai sampah makanan, dimana sampah makanan tersebut dapat menimbulkan efek rumah kaca dan menghasilkan gas metana. World Bank menyatakan mengurangi sampah makanan dapat membuat perubahan yang signifikan terhadap beberapa tantangan, diantaranya adalah mengurangi tingkat kelaparan, meningkatkan perekonomian dan melindungi lingkungan.

Sobat Ecobite, mengurangi sampah makanan di rumah tangga merupakan hal kecil yang dapat membantu bumi kita. Salah satu cara yang efektif adalah membuat perencanaan yang baik, dengan membuat daftar belanja berdasarkan menu mingguan. Dengan mengetahui apa yang akan dimasak selama seminggu, Anda dapat membeli bahan makanan sesuai kebutuhan dan menghindari pembelian makanan berlebih. Penyimpanan makanan yang benar juga dapat menjadi strategi untuk menjaga kualitas makanan agar lebih tahan lama, seperti menggunakan tempat penyimpanan kedap udara.

Sobat Ecobite dapat juga mengelola makanan dengan cara memperhatikan tanggal kadaluarsa. Letakkan makanan yang mendekati tanggal kadaluwrsa di bagian depan lemari es agar lebih cepat terlihat dan digunakan. Jangan terburu-buru membuang makanan yang baru melewati tanggal "baik digunakan sebelum" karena banyak makanan masih aman dikonsumsi setelah tanggal tersebut.

Mengelola sisa makanan juga merupakan langkah penting. Kreativitas dalam mengolah sisa makanan bisa mengurangi limbah secara signifikan. Misalnya, sisa sayuran bisa diolah menjadi sup atau smoothie, sementara nasi sisa bisa dijadikan nasi goreng atau bubur. Selain itu, pertimbangkan untuk membuat kompos dari sisa makanan yang tidak bisa diolah lagi. Kompos tidak hanya mengurangi sampah makanan yang berakhir di tempat pembuangan akhir, tetapi juga menyediakan pupuk alami untuk tanaman di kebun rumah Anda.

Ingat Sobat Ecobite, tindakan kecil dapat berdampak besar. Selamatkan makanan, selamatkan bumi!

Sumber: M.S.L.J “Why wasting food is bad for the planet”. The Economist, 2016 “Climate, nature and energy at Davos 2024: What to know. Deep Dive” World Economic Forum, 2024. Dwyer, Orla. “In-depth Q&A: What food waste means for climate change”. Carbon Brief, 2023.

Add A Comment

Rate the usefulness of the article

Bad

Poor

Average

Good

Very Good

Related Post