EcoBite

Tips Menyimpan Daging Qurban agar Awet dan Tetap Enak

2024-07-24 01:20:17

Comments : 35

Category : BiteInfo

Pada tanggal 17 Juni 2024 yang lalu, umat Islam memperingati Hari Raya Idul Adha 1445 H. Pada hari Idul Adha, umat Islam yang mampu dianjurkan untuk menyembelih hewan qurban sebagai bentuk ibadah dan ketaatan. Hewan qurban ini kemudian dibagikan kepada masyarakat sekitar, sehingga dapat mempererat tali silaturahmi dan kepedulian sosial.

Tidak jarang kita mendapat banyak daging saat Idul Adha sehingga tidak dapat dimakan sekaligus dan harus disimpan untuk dimasak di lain hari. Berikut adalah beberapa tips untuk menyimpan daging qurban agar tetap awet dan enak saat dimakan di kemudian hari:

Mencuci Tangan Sebelum Menyentuh Daging: Pastikan selalu mencuci tangan sebelum menyentuh daging. Tangan yang kotor dapat menyebarkan bakteri dan mempercepat pembusukan daging.

Iris Daging yang Memar dan Kotor: Pastikan daging dalam kondisi baik. Jika ada bagian yang memar atau kotor, segera iris bagian tersebut.

Pisahkan Daging sesuai Jenis dan Bagiannya: Untuk menghindari bau yang tidak sedap dan meminimalkan penyebaran bakteri, pisahkan daging sesuai jenisnya, misal pisahkan daging sapi dan daging kambing. Daging kambing memiliki serat lebih halus, warna lebih muda, dan bau khas. Selain itu, pisahkan juga daging-daging tersebut sesuai bagiannya seperti daging padat, daging berlemak, tulang, dan jeroan disimpan secara terpisah-pisah

Simpan Daging di Wadah Tertutup: Gunakan wadah tertutup untuk menyimpan daging di kulkas. Jika memungkinkan, daging dapat disimpan dalam plastik kedap udara dengan menggunakan vacuum sealer untuk mengeluarkan udara dari dalam kemasan sehingga bisa membantu memperpanjang umur simpan daging.

Bagi Daging dalam Porsi Kecil/Sekali Masak: Bagilah daging dalam porsi-porsi kecil sesuai kebutuhan yang cukup untuk satu kali masak. Hal ini akan memudahkan pengambilan daging dari freezer tanpa perlu mencairkan semuanya.

Hindari Perubahan Suhu yang Drastis: Sebelum memasukkan ke freezer, simpan daging di chiller (bagian pendingin kulkas) terlebih dulu untuk menurunkan suhu daging secara perlahan dan menjaga kualitasnya. Selanjutnya letakkan daging di dalam freezer. Daging beku bisa bertahan selama beberapa bulan tanpa kehilangan kualitas jika disimpan dengan benar. Ketika akan dimasak, pindahkan daging dari freezer ke chiller sebelum dimasak. Untuk mencairkan daging beku, lakukan di dalam kulkas atau menggunakan metode air dingin yang mengalir. Hindari mencairkan daging pada suhu ruangan karena bisa meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri.

Jangan Bekukan Ulang Daging: Hindari mencairkan dan membekukan kembali daging yang sudah pernah dicairkan. Daging beku yang dicairkan tidak tahan lama seperti daging segar. Hal ini dapat mengurangi kualitas dan keamanan daging.

Tips tambahan:
Bumbui Sebelum Disimpan
: Tambahkan bumbu pada daging sebelum disimpan, membumbui atau memarinasi daging sebelum disimpan dapat membuatnya lebih awet. Beberapa bumbu dapur seperti kunyit, garam, dan bawang mengandung zat antibakteri alami yang mencegah pembusukan. Bumbu lain seperti bawang putih, jahe, dan ketumbar dapat membantu mencegah bau amis pada daging.
Dengan mengikuti tips-tips tersebut, daging qurban Sobat Ecobite akan tetap awet dan enak saat diolah. 

Add A Comment

Rate the usefulness of the article

Bad

Poor

Average

Good

Very Good

Related Post